05 February 2024


Unesa.ac.id, SURABAYA—Pimpinan Universitas Negeri Surabaya (UNESA) menyambut hangat kunjungan pimpinan Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Samarinda di Rektorat Kampus II Lidah Wetan, pada Senin, 5 Februari 2024. Pertemuan ini sekaligus menandatangani MoU dan MoA kerja sama.
Wakil Rektor Bidang Hukum, Ketatalaksanaan, Keuangan, Sumber Daya, dan Usaha UNESA, Dr. Bachtiar Syaiful Bachri, M.Pd., menyampaikan bahwa masih banyak hal yang perlu diperkuat sinergi antar perguruan tinggi.
Baginya, perguruan tinggi tidak boleh jalan sendiri-sendiri, tetapi harus terus memperkuat kolaborasi untuk akselerasi proses transformasi merespons dinamika perubahan yang terus menantang.
Dia melanjutkan, Untag Samarinda memiliki peluang dan kesempatan karena ditunjuk Presiden Jokowi untuk membuat peta dasar jalan pelayanan pendidikan dan kesehatan yang ada di IKN.
“Harapannya dari pertemuan ini kita bisa mengembangkan lembaga masing-masing menjadi lebih baik lagi,” ucap dosen yang homebase di Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) itu.
Rektor Untag Samarinda, Dr. Marjoni Rachman, M.Si., menyebutkan jika kedatangan timnya ke UNESA adalah untuk saling berbagi pengalaman terkait tata kelola kelembagaan dan implementasi tridarma perguruan tinggi.
Dia berharap hasil dari kunjungan kali ini bukan hanya sebatas tanda tangan, melainkan membuka lebih lebar peluang kerja sama antara direktorat dan fakultas yang ada di UNESA dan Untag.
“Ini penting kami lakukan sebagai langkah untuk menghadapi tantangan ke depan yang di mana sebuah kolaborasi perlu dilakukan,” ucapnya.
Selaras dengan pernyataan tersebut, Wakil Rektor bidang Akademik Untag Samarinda Dr. Evi Kurniasari Purwaningrum, S.Psi., M.Psi., melanjutkan bahwa terdapat empat poin utama yang dibawa kali ini.
Pertama, kerja sama di bidang pendidikan yang menekankan kepada penerapan MBKM, visiting lecture, dan pertukaran mahasiswa. Kedua, pengembangan riset dan inovasi yang dicapai dari MoA masing-masing fakultas.
Ketiga, memperluas pengabdian kepada masyarakat dengan menggandeng beberapa perusahaan mikro maupun mikro. Lalu poin terakhir yaitu kerja sama Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) sebagai solusi untuk mengatasi pemerataan SDM ASN yang ada di Kalimantan Timur, khususnya bagi perangkat desa yang berada di pelosok.
Lebih lanjut para dekan di setiap fakultas yang ada di Untag Samarinda juga melakukan diskusi secara intensif di ruang berbeda, untuk membahas lebih dalam dan lebih jauh lagi soal MoA yang ingin dijalin dengan setiap fakultas yang ada di UNESA.
Pertemuan ini dari Untag Samarinda dihadiri Wakil Rektor bidang Keuangan dan Usaha Dr. Ir. Puji Astuti, M.P., yang diikuti oleh Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Dekan Fakultas Psikologi, Dekan Fakultas Teknik, Dekan Fakultas Hukum, dan Dekan Fakultas Pendidikan.
Sementara dari UNESA tampak hadir menyambut yaitu wakil rector bidang akademik, kemahasiswaan, dan alumni Prof Dr. Madlazim, M.Si., Direktur Teknologi Informasi, Komunikasi, dan Kerjasama Prof. Slamet Setiawan, M.A, Ph.D., dan segenap jajarannya.[]
***
Reporter: Saputra
Editor: @zam Alasiah*
Foto: Dokumentasi Tim Humas