25 November 2021


Unesa.ac.id, SURABAYA-Universitas Negeri Surabaya sukses menjadi tuan rumah Kejuaraan Provinsi Petanque yang diselenggarakan Pengprov Federasi Olahrata Petanque Indonesia (FOPI) Jawa Timur pada 22-25 November 2021 di sisi kiri Gedung LP3M UNESA Kampus Lidah Wetan. Ajang tersebut sebagai persiapan menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur.
Ajang tersebut diikuti peserta dari 29 kabupaten dan kota yang ada di wilayah Jawa Timur. Ada dua sistem penilain yang diterapkan; pertama yaitu round robin atau satu regu dapat dibagi menjadi tiga tim, kemudian yang kedua double knockout biasanya digunakan untuk mempersingkat waktu misalnya karena faktor cuaca.
“Kalau cuaca sedang hujan biasanya kita pake yang double knockou, " ucap Kholili selaku Ketua Pelaksana Kejurprov-IV. Beliau juga menambahkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk melakukan pembinaan supaya ada regenerasi atlet, karena yang mengikuti rata-rata dibawah usia 21 tahun.
Beliau menjelaskan bahwa terdapat 33 dari 38 daerah di Jawa Timur yang tergabung dalam FOPI. Namun, yang mengikuti kejuaraan ini hanya terdapat 29 daerah kabupaten atau kota. “Ada salah satu daerah yang tidak mengirim perwakilan pada ajang kejuaraan ini yaitu Madiun, karena faktor pandemi," terangnya.
Dari hasil kompetisi tersebut, dalam kategori Shooting Men, juara satu diraih peserta dari Kabupaten Pasuruan, posisi dua diraih peserta dari Kabupaten Lumajang, dan juara tiga peserta dari Kota Kediri dan Kota Pasuruan. Kategori Shooting Women juara pertama diraih peserta dari Kabupaten Pasuruan, kedua Kabupaten Lamongan dan ketiga Kabupaten Pasuruan dan Kabupaten Tulungagung.
Kategori Single Men juara satu diperoleh peserta dari Kabupaten Lumajang, juara dua Kabupaten Pasuruan, dan juara tiga peserta dari Kota Kediri dan Kabupaten Sidoarjo. Kategori Singel Women juara satu disabet peserta dari Kabupaten Pasuruan, kedua Kota Probolinggo, ketiga Kota Mojokerto dan Kabupaten Lamongan. Kategori Double Men juara pertama diraih dari Kabupaten Lamongan, juara dua peserta dari Kota Mojokerto, juara tiga peserta dari Kabupaten Sidoarjo dan Kota Kediri.
Dalam kategori Double Women juara pertama diraih oleh Kabupaten Pasuruan, kedua Bojonegoro, ketiga Kabupaten Kediri dan Kabupaten Gresik.
Kategori Double Mix juara pertama diraih oleh peserta dari Kabupaten Lumajang, kedua dari Kabupaten Malang, dan ketiga peserta dari Kabupaten Pacitan dan Kabupaten Ponorogo.
Kategori Tripel Men juara pertama diraih oleh Kabupaten Probolinggo, kedua dari Kabupaten Mojokerjo, ketiga dari Kabupaten Pamekasan.
Kategori Triple Women juara pertama diraih oleh Kabupaten Lamongan, kedua Kabupaten Pasuruan, ketiga Kabupaten Bangkalan dan Kota Probolinggo.
Kategori 2 Men 1 Women juara pertama diraih oleh Kota Kediri, kedua Kabupaten Pamekasan, ketiga Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Jombang. Yang terakhir kategori 2 Women 1 Men juara pertama dirail oleh Kabupaten Kediri, Kedua Kabupaten Pasuruan, dan ketiga Kabupaten Tulungagung dan Kabupaten Malang. Untuk juara umum diraih oleh Kabupaten Pasuruan dengan perolehan 3 Emas, 3 Perak dan 1 Perunggu.
Kholili berharap kejuaraan ini bisa memantau atlet-atlet baru dan atlet muda yang berprestasi yang nantinya bisa menyumpang medali untuk Jawa Timur pada event-event berjenjang seperti POPNAS (Pekan Olahraga Pelajar Nasional), PON (Pekan Olahraga Nasional), POMNAS (Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional), sehingga bisa mengambil daera yang terbaik agar bisa menjadi pelatih untuk Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) khususnya daerah Jawa Timur. (Humas UNESA)
Reporter: Nadia Nafifn dan Ulum Izzati
Editor: @zam*