15 May 2019


Unesa.ac.id, Surabaya - Memasuki hari ke-9 Ramadan, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Pusat Unesa menyelenggarakan kegiatan rutin di bulan suci, yakni tausiyah Ramadan. Kegiatan yang berlangsung di musala SMP Lab Unesa ini dibawakan langsung oleh K.H. Ali Misbahul Munir, Selasa (14/5).
Kegiatan yang juga menjadi ajang silaturahmi antar pengurus dharma wanita tersebut dihadiri oleh Dra. Endah Purnomowati Nurhasan, M.Pd., selaku Ketua DWP Unesa, Rahayu Sujiyanti Warsono, S.E. (Ketua DWP Unesa periode sebelumnya), Wakil Ketua DWP Unesa, beserta segenap pengurus.
Pada penyampaian tausiyah kali ini, Ustaz Ali mengambil tema “Takut yang Terpuji”, sebagaimana marah, hasad, dan sedih ada yang tergolong ke dalam bentuk yang mahmud (terpuji) dan madzmum (tercela). Maka menurut Ustaz Ali, takut pun demikian, ada yang terpuji, ada pula yang tercela.
Mengutip dari Dr. Layyinah al-Himshi dalam karyanya “Naqis Hantu Aql wa Din”, Ustaz Ali menyampaikan bahwa terdapat tujuh rasa takut yang hendaknya dimiliki dan direnungkan oleh setiap mukmin, yakni takut terjatuh ke dalam kemaksiatan, takut riya’, takut kemunafikan, takut amal tidak diterima, takut hati menyeleweng, takut su’ul khotimah, dan takut yaumil hisab.
Para pendengar terlihat begitu antusias mendengarkan tausiyah. Kegiatan pun menjadi semakin seru tatkala sang ustaz berbagi hadiah di sela-sela tausiyahya. Ustaz yang biasa mengisi acara TV 9 itu membagikan hadiah kepada para peserta yang berani menjawab pertanyaannya, kendati jawaban dari peserta masih ada yang kurang tepat.
“Jawabannya salah, tapi karena sekarang bulan yang penuh ampunan, maka kesalahannya saya ampuni dan tetap saya kasih hadiah” ujar sang ustaz saat ada peserta yang menjawab salah pertanyaanya dan dengan spontan satu ruangan diwarnai dengan gelak tawa. (ina/ay)