Unesa.ac.id-Surabaya, Ngopi Rek alias Ngobrol Pintar Rektor kembali dilaksanakan. Kali ini acara tersebut dilaksanakan di Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum (FISH), Universitas Negeri Surabaya. Acara ini dilaksanakan pada Senin, (20/7) melalui aplikasi zoom. Dalam acara yang dihadiri oleh segenap civitas akademika dari FISH, Rektor Unesa beserta jajaran Wakil Rektor. Ketua LP3M, Dr. Bachtiar Syaiful Bachri, M.Pd., dan Ketua LPPM Prof. Dr. Darni, M.Hum.
Dalam sambutannya, Dr. Totok Suyanto, M.Pd. selaku Dekan FISH mengatakan bahwa melalui ngopi rek ini, para civitas dapat mengetahui arah pengembangan kebijakan langsung dari Rektor Unesa . Selain itu, kegiatan ini juga dapat digunakan untuk mengidentifikasi suara-suara dari para civitas akademika terutama dalam kegiatan tri dharma perguruan tinggi. “Oleh karena itu, melalui acara ngopi rek ini, para civitas akademika, dosen, dan mahasiswa dapat mengetahui secara langsung dari tangan pertama, yakni Pak Rektor dan jajarannya tentang arah kebijakan Unesa pada saat sekarang ini maupun kedepan,” ujarnya.
Pada acara ini, Rektor Unesa, Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes., menyampaikan beberapa hal diantaranya tujuan dari acara ini sebagai wadah untuk mendapat saran, kritikan, maupun masukan dari para civitas akademika agar dapat satu langkah di depan. Selain itu, ia juga mendorong para civitas akademika untuk terus berinovasi dan membuat formula-formula yang dapat mengikuti kebutuhan era revolusi industri 4.0 yang bersamaan dengan pandemik covid-19. Dalam sambutannya pula, Rektor Unesa tersebut juga kembali mengingatkan untuk tetap mengikuti protokol kesehatan, tetap stay at home kecuali bila ada keperluan yang mendesak dan tetap menjaga kesehatan. “Kita harus hati-hati dan waspada terkait covid ini, 5M dan Mio,” jelasnya. 5M dan Mio merupakan gerakan untuk melawan penyebaran virus covid -19 yang meliputi memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan memanjatkan doa kepada Yang Maha Esa. Mio sendiri berarti makan berkualitas, istirahat cukup, dan olahraga teratur.
Tentunya, era pandemik covid-19 seperti saat ini bukan berarti menjadi penghalang kita untuk terus berinovasi dan produktif. Rektor Unesa kembali menyampaikan permintaannya kepada Jurusan Hukum untuk tetap menyiapkan ajuan dan dokumen yang berhubungan dengan pembukaan fakultas hukum. Nurhasan juga meminta para TU, dosen, maupun tendik untuk membantu para mahasiswa dalam menata hati. Nurhasan menjelaskan bahwa dalam berkomunikasi dengan mahasiswa, dibutuhkan fleksibilitas, bijak dalam berkomunikasi, dan mengurangi ketersinggungan. Menjalin hubungan yang lebih santai bahkan sebagai teman akrab antara dosen maupun mahasiswa. Sehingga proses pembelajaran akan menjadi lebih menyenangkan meskipun dilaksanakan secara daring. Ia mengatakan bahwa, dosen harus memahami seperti apa kaum millenial, terutama dalam pembelajaran daring.
Sesi selanjutnya, Wakil Rektor Bidang Akademik Unesa, Prof. Dr. Bambang Yulianto, M.Pd., menyampaikan bahwa pada semester yang lalu secara rata-rata dalam pengentrian nilai sudah luar biasa. Untuk FISH sendiri sudah 99,97% dalam pengentrian nilai. Ia mendorong para jurusan yang sudah terakreditasi A untuk segera menyiapkan diri dalam akreditasi internasional. Selain itu, FISH juga mendapatkan kabar baik berupa hibah center of excellent pada prodi Geografi. Hal ini menjadi sebuah informasi yang membanggakan, sehingga membuat Rektor memberikan hadiah berupa sepeda dan uang pulsa untuk merayakan prestasi tersebut. Bambang juga memberikan materi berupa proses pembelajaran secara daring, kurikulum kampus merdeka, dan merdeka belajar yang disusul dengan materi –materi lain dari Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni serta Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerja sama.
“Saya harapkan seluruh civitas akademika, yang dari FISH harus tangguh tidak boleh lemah, tidak mudah putus asa, harus berani berkreasi, berinovasi, dan berkolaborasi” pungas Nurhasan. (Hasna)