Unesa.ac.id, Surabaya- Pandemi Covid-19 memiliki pengaruh signifikan pada berbagai sektor, salah satunya pada bidang ekonomi. Dampaknya cukup terasa di kalangan masyarakat karena adanya pembatasan jam dan pengurangan intensitas aktifitas masyarakat sebagai bentuk ketaatan dalam menjalankan himbauan social distancing dan physical distancing untuk menurunkan potensi penyebaran virus yang menyerang sistem pernafasan ini.
Melalui Unesa Crisis Center (UCC), Universitas Negeri Surabaya membuat sejumlah program untuk membantu meringankan beban masyarakat, mulai dari pembuatan Alat Pelindung Diri, Masker, hand sanitizer juga sembako.
Sembako ini didistribusikan tidak hanya untuk pihak internal Unesa, seperti mahasiswa yang masih berhalangan pulang ke kampung halaman namun juga kepada pihak eksternal Unesa, utamanya masyarakat terdampak Covid-19. Salah satunya pada kegiatan pembagian sembako yang dilakukan pada hari ini (24/4) di Kampus Unesa Lidah Wetan. Sembako yang yang terdiri dari beras, mie instan, gula, kecap dan minyak ini diterima oleh Novi Handayani, seorang alumni Unesa yang kini berdomisili di Malang.
Ia menerima puluhan sembako yang nantinya akan didistribusikan kepada warga terdampak di wilayahnya. “Di Pakis, daerah tempat tinggal Saya banyak sekali warga yang harus mengalami pemutusan hubungan kerja. Sehingga sembako ini,harapannya masyarakat dapat terbantu” ungkapnya. (gita/hasna)