Unesa.ac.id, Surabaya - Penguatan dalam bidang kerja sama sangatlah diperlukan dalam suatu perguruan tinggi. Penguatan ini sebagai bentuk petunjuk dalam tata kelola teknis dalam hal kerja sama. Oleh karena itu Universitas Negeri Surabaya (Unesa) dan Universitas Negeri Semarang (Unnes) menggelar Focus Group Discussion (FGD), Jumat, (01/02) untuk membahas penguatan kerja sama dan peningkatan income generate.
Dalam hal ini Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Perencanaan, Drs. Sujarwanto, M.Pd., menyampaikan terima kasih kepada Unnes yang diwakili oleh Prof. Sukestiyarno, M.S., Ph.D., yang telah bersedia sharing dalam penguatan operasional pengelolaan bidang kerja sama.
Pada pemaparannya Sukestiyarno memberikan sedikit penjelasan visi dan misi Unnes. Mengenai bidang Kerja Sama, Sukestiyarno menerangkan bahwa Unnes kini berpijak pada perjuangan mewujudkan PTN BH yang fokus pada kerja sama internasional, inovasi, dan income generate kepada kampus.
Selain itu dibahas pula terkait pencapaian target internasional. Diantaranya yakni membangun atmosfer akademik bereputasi internasional, penguatan penelitian, pengabdian, dan publikasi bereputasi internasional, pengembangan SDM dalam era revolusi industri 4.0, tata kelola PTN otonom berstatus internasional, dan lain-lain.
Sujarwanto dalam penutupannya menyampaiakan akan menyiapkan program yang akan mendukung Unesa goes to internasional caranya dengan mengajak kerja sama perguruan tinggi luar negeri dalam meningkatan kualitas SDM. Dengan persiapan ini diharapkan kualitas akademik baik dosen maupun mahasiswa semakin luas wawasannya. Selain itu Sujarwanto juga menyiapkan web khusus untuk bidang kerja sama sehingga rekam jejak ikatan kerja sama di fakultas dapat terkoordinir dengan baik. (lus/why)