05 October 2018


Unesa.ac.id-Surabaya, Berbeda dengan beasiswa yang lebih fokus memberikan tunjangan dana sebagai bentuk penghargaan atau dukungan kepada pelajar/mahasiswa yang berprestasi, bidik misi merupakan bantuan biaya pendidikan yang khusus diberikan pada mereka yang memiliki keterbatasan ekonomi (lihat penjelasan Pasal 76 UU No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi). Bertempat di Auditorium lantai 9 Gedung LP3M Kampus Unesa Lidah Wetan, Unesa bersama Bidang Kemahasiswaan mengadakan kegiatan “Pembuatan Rekening Baru untuk Mahasiswa Bidikmisi Angkatan 2018”, (02/10). Acara tersebut dihadiri Kepala Bagian Kemahasiswaan, Kasubbag Kesejahteraan dan Alumni, serta 721 Mahasiswa Bidikmisi Angakatan 2018 yang mengikuti pembuatan rekening baru Bank BTN. Tujuan acara ini adalah untuk membantu mahasiswa dalam meraih masa depan yang lebih cerah sebagai generasi emas bangsa.
Dalam sambutannya, Suyanto, S.Psi., M.Pd., selaku Kepala Bagian Kemahasiswaan mengatakan bahwa di tahun 2018 kuota bidikmisi untuk Unesa yaitu 721 dan dengan kuota tersebut akan dimanfaatkan secara maksimal dengan menyeleksi mahasiswa yang benar-benar membutuhkan. Dana yang diperoleh dari pemerintah tersebut nantinya akan dialokasikan untuk biaya pendidikan dan pengembangan mahasiswa. Unesa juga sudah bekerja sama dengan BTN untuk pengelolaan dana yang diterima. Yanto juga berpesan kepada para mahasiswa yang memeroleh beasiswa agar bisa memanfaatkanya dengan baik dan melakukan pengisian identitas diri sesuai dnegan KTP. “Kalian adalah mahasiswa pilihan, manfaatkan dana yang ada, gunakan dengan yang baik untuk kuliah,” pesanya.
Acara berlanjut dengan pengisian instrument untuk pembuatan rekening baru dari Bank BTN yang dipandu secara langsung oleh petugas dari Bank BTN. Setelah itu, mahasiswa melakukan pengisian surat pernyataan diatas materai 6000 sebagai syarat inti dalam penerimaan dana tersebut, kemudian mahasiswa wajib melakukan SPJ sebagai pertanggung jawaban kepada negara. (tni/ay/why)