Unesa.ac.id, SURABAYA-Guna meningkatkan kualitas pengelolaan pascasarjana, struktur organisasi dan tata kelola (SOTK) PTN-BH dan pengelolaan aset dan pengembangan bisnis, Universitas Negeri Surabaya (UNESA) melakukan studi banding ke Universitas Negeri Malang (UM) pada Rabu, 7 September 2022.
Rektor UNESA bersama seluruh jajarannya langsung disambut Rektor UM Prof. Dr. AH. Rofi’uddin, M.Pd., Wakil Rektor I, Prof. Dr. Budi Eko Soetjipto, M.Ed., Wakil Rektor III Dr Mu’arifin, M.Pd., dan Wakil Rektor IV Prof. Dr. Ibrahim Bafadal, M.Pd.
Rektor UM Prof. Dr. AH. Rofi’uddin, M.Pd., menyampaikan bahwa menjadi PTN BH memang cukup menantang. UM harus memiliki kemampuan mengembangkan bisnis dan harus kreatif. Selain itu, juga melakukan restrukturisasi organisasi.
Sejauh ini mereka sudah melakukan perubahan struktur beberapa kali. “Kami melakukan banyak pergantian sampai benar-benar menemukan yang cocok sesuai tujuan dan visi-misi lembaga,” ujarnya.
Prinsip UM dalam tata kelola organisasi, lanjutnya, yaitu tidak menghapus lembaga atau bidang tertentu yang sudah ada sebelumnya, tetapi lebih mengambil langkah perampingan organisasi; struktur ramping tetapi gemuk fungsi. Salah satu alasannya yaitu untuk memaksimalkan peran.
“Seluruh aspek diperhatikan. Meski ibaratnya setetes air, harus tetap memberi pengaruh atau dampak yang serius terhadap jalannya roda kelembagaan,” ujarnya.
Sementara itu, Rektor UNESA Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes., mengatakan bahwa persiapan pergantian status menjadi PTN-BH, UNESA sudah mematangkan berbagai aspek. “Kunjungan ini sebagai langkah penguatan kembali yang sudah kami lakukan selama ini. Semoga tahun ini, UNESA sudah bisa menyandang status PTN BH,” ucapnya.
Dalam kunjungan ini, rektor UNESA ditemani seluruh jajaran wakil rektor, dekan, kepala lembaga dan unit selingkung UNESA. Kunjungan ini dimaksudkan agar seluruh jajaran melihat dan mengetahui langsung tata kelola perguruan tinggi negeri yang sudah lebih dahulu menjadi PTN BH. “Ada banyak inspirasi kami dalam kunjungan ini yang tentunya bisa menjadi acuan dalam melahirkan inovasi dan terobosan di UNESA ke depan,” ucap Cak Hasan. [HUMAS UNESA]