07 February 2022


Unesa.ac.id, SURABAYA - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggencarkan kolaborasi dengan perguruan tinggi. Lewat Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Pemkot menggandeng sembilan perguruan tinggi, salah satunya Universitas Negeri Surabaya (UNESA) meluncurkan program ‘Merdeka Belajar di Kampus Merdeka Administrasi Kependudukan’ pada Jumat, 4 Februari 2022 di Balai Kota Surabaya.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, ST., MT., menyampaikan bahwa melalui program kolaborasi tersebut, para mahasiswa memiliki kesempatan belajar dan mengimplementasikan secara langsung bidang keilmuan dalam membantu pemkot menyelesaikan persoalan berbagai bidang.
Pria yang pernah menjadi kepala Bappeko Surabaya itu juga mempersilahkan para mahasiswa untuk melakukan penelitian dan memanfaatkan laboratorium yang dimiliki Pemkot Surabaya. “Jadi nanti bisa berkolaborasi dengan mahasiswa yang ber-KTP Surabaya, jadi bisa langsung bekerja dan bisa langsung menciptakan lapangan pekerjaan,” ujarnya.
Surabaya Rintisan Corporate University
Lewat program tersebut, Wali Kota Eri berharap Kota Surabaya bisa menjadi rintisan Corporate University dan bagaimana mahasiswa di kampus bisa magang di pemkot. “Di pemkot, jurusannya macam-macam, teknik ya ada, akuntansi ada, bagian turun ke lapangan juga ada. Sehingga magang di pemkot itu bisa menjadi mata pembelajaran yang ada SKS-nya,” tuturnya.
Di sisi lain, program tersebut dapat membantu pemkot dalam berbagai bidang. Misalnya, mahasiswa pendidikan dan olahraga dari UNESA bisa ikut mengembangkan kampung-kampung pendidikan dan olahraga di Surabaya. Kemudian, mahasiswa kedokteran dari Unair bisa memberikan pendampingan dalam penanganan bayi stunting dan gizi buruk atau mahasiswa teknik sipil dari ITS bisa ikut dalam perencanaan pembangunan.
“Belum mahasiswa dari jurusan kampus lain, kalau semua kekuatan ini bersatu, maka Insha Allah apapun itu bisa kita lakukan. Alhamdulillah hari ini para rektor yang hebat berbagai kampus memberikan bantuan dengan kekuatan kampusnya melalui kampus merdeka belajar untuk mendorong pembangunan di Kota Surabaya, matur nuwun sanget (terima kasih banyak, red),” ucapnya.
Dalam waktu satu bulan ke depan, dia harapkan seluruh wilayah Surabaya harus tahu bahwa pembangunan di Surabaya juga didukung semua perguruan tinggi. “Nanti di setiap wilayah sudah akan terisi oleh perwakilan dari perguruan tinggi,” ucapnya lagi.
Harapkan Terobosan Pendukcapil hingga ke Level RT/RW
Sementara itu, Rektor UNESA Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes., menyatakan program kolaborasi tersebut dapat memberi peluang bagi mahasiswa dalam mengembangkan diri dan kompetesi sesuai passion yang dimiliki. Ketika mahasiswa punya passion dalam bidang pendidikan dan senang dalam mendidik maka bisa difasilitasi dan diarahkan ke bidang-bidang pekerjaan atau lapangan yang berkaitan dengan itu di dalam dan di luar kampus, termasuk di pemkot.
“Program kolaborasi ini merupakan terobosan luar biasa, di mana Pemkot dan perguruan tinggi bisa saling membangun dan memberi manfaat untuk Kota Surabaya dan Indonesia yang lebih tanggung dan terus tumbuh,” ujarnya.
Dia berharap juga, kerja sama itu bisa mendorong layanan kependudukan dan pencatatan sipil (Pendukcapil) di Pemkot Surabaya hingga ke RW dan RT. Bagaimana aspek layanan dan proses administrasi kependudukan sesuai dengan eranya. “Sekarang era 5.0, eranya digital dan kerja sama ini harapanya kea rah sana, proses administrasi kependudukan digital, tidak berbelit tetapi tetap akurat. Perlu ada lompatan dan inovasi bersama untuk kemajuan Kota Surabaya,” harapnya.
Tata Kelola Smart University
Ketua MBKM UNESA, Dr. Muhammad Soleh, M.Pd menyampaikan bahwa kerja sama tersebut bertujuan untuk, a) meningkatkan kompetensi mahasiswa dan dosen, b) menyiapkan lulusan sebagai pemimpin masa depan bangsa yang unggul dan berkepribadian, c) mewadahi kegiatan pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa dan dosen, 4) mendukung pemerintah kota Surabaya di bidang layanan administrasi kependudukan.
Objek dan ruang lingkup kerja sama tersebut melaksanakan Tridarma Perguruan Tinggi dalam program Merdeka Belajar Kampus Merdeka meliputi kegiatan magang atau praktik kerja bagi mahasiswa dan dosen di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Pemkot Surabaya.
Semangat kolaborasi itu sesuai dengan semangat UNESA dalam menghadapi era revolusi industri 4.0 dan society 5.0. Ke depan UNESA bertekad menyelenggarakan tata kelola universitas yang mengarah pada smart university yaitu entrepreneurial-based university, menerapkan good governance, mandiri dan bereputasi internasional.
Pengembangan smart university dibutuhkan UNESA untuk mengantisipasi perkembangan industry 4.0 dan society 5.0. Segala aktivitas ditujukan untuk kesejahteraan manusia dengan dukungan kemapanan sistem dan teknologi informasi. Penyelenggaraan smart university bukan saja untuk mengembangkan layanan smart yang cepat dan efektif, tetapi juga untuk mengembangkan institusi yang sehat, yaitu dengan menyelenggarakan sistem dan good governance yang smart. (Humas UNESA]
Penulis: Aida
Editor: @zam*
foto : Dokumentasi pribadi