31 October 2019


Unesa.ac.id, Surabaya - Unesa menggelar Tausiyah Kebangsaan bersama KH. Ahmad Muwafiq dalam rangka Dies Natalis Unesa ke 55 yang dilaksanakan di depan Gedung Rektorat, Kampus Lidah Wetan, (29/10). Tema yang diusung pada kegiatan ini adalah Merawat Kebhinekaan untuk Indonesia maju.
Acara dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an. Tamu undangan yang terdiri dari seluruh pimpinan universitas tampak seragam dengan dominan baju berwarna putih. Selain pimpinan tausiyah ini juga diikuti oleh mahasiswa Unesa dan masyarakat umum.
Dalam pemaparannya Gus Muwafiq sapaan akrabnya mengatakan bahwa nilai kebangsaan adalah pesan kuno dari para Nabi. Sehingga nilai kebangsaan dapat dijadikan pemersatu bangsa dari keberagaman satu dengan lainnya.
“Islam adalah agama pemersatu bangsa, jadi mari kita pupuk nilai toleransi sebagai genggaman mempererat tali persaudaraan dengan sesama. Jangan sampai terpecah belah dengan perbedaan,” ujar Gus Muwafiq.
Gus Muwafiq berpesan sebagai umat Allah SWT manusia diberikan akal dan pikiran untuk menjaga sikap. Sikap saling menghormati, saling menghargai, dan saling tolong menolong.
“Kita ini hidup dalam berbagai budaya dan beragam suku. Mari kita berpikir untuk rasional dan realistis untuk membentuk karakter diri dan perkembangan bangsa tentu tidak lupa pula untuk menebarkan nilai-nilai luhur bangsa yakni saling menghormati perbedaan yang ada,” tambah Gus Muwafiq.
Di Akhir cermahnya, Gus Muwafiq menambahkan untuk seluruh warga negara Indonesia dapat menjadikan perbedaan sebuah keberagaman demi kemajuan bangsa. (why)