Unesa.ac.id - Surabaya, Universitas Negeri Surabaya kembali mengantongi MoU (nota kesepahaman) dengan perguruan tinggi luar negeri. Kali ini penandatanganan MoU antara Unesa dan Jiangsu Vocational Institute of Architectural Technology (JSVIAT), Huzhou China dilaksanakan di Semarang (18/6).
Dalam momen penandatangan MoU itu, utusan Unesa diwakili oleh Dr. Sujarwanto, M.Pd., Wakil Rektor bidang Kerjasama dan Perencanaan; sedangkan JSVIAT diwakili oleh Prof. Sun Jin. Penandatangan berlangsung khidmat, disaksikan oleh kedua utusan.
Adapun tujuan MoU sendiri mencakup bidang akademik dan penelitian, di antaranya pertukaran dosen, pertukaran mahasiswa, kerjasama projek dan kegiatan penelitian. Selain itu, kerjasama juga meliputi kegiatan konferensi dan publikasi internasional, program akademik jangka pendek, program pengembangan staf, dan lain-lain yang bakal dijabarkan.
Seusai penandatanganan, Prof Sun Jin menyatakan, kerjasama diharapkan menguntungkan kedua belah pihak. Manajemen JSVIAT sendiri akan senang berbagi tentang pengelolaan pendidikan vokasional, sebagai salah satu college vokasional penuh-waktu terbaik di China. Selama ini JSVIAT juga telah menyelenggarakan beberapa program pelatihan guru di Indonesia.
Sementara itu, Sujarwanto menilai, kerjasama kali ini memiliki makna strategis bagi Unesa, yang memang hendak mengembangkan pendidikan vokasional dengan sebaik-baiknya. "JSVIAT bisa dijadikan inspirasi dan model untuk pengembangan pendidikan vokasional di Unesa. Unesa perlu belajar dari JSVIAT, sebuah institut vokasional yang sudah sangat maju."
Dalam kesempatan makan malam dan ramah tamah, diskusi informal terjadi antara kedua pihak. JSVIAT memaparkan berbagai program studi vokasional yang semua dikerjasamakan dengan pihak industri dan pengguna lain. Menurut Sujarwanto, Unesa punya modal untuk berkembang, namun harus mau belajar dan bekerja keras.
Kedua pihak sepakat akan membicarakan lebih lanjut tentang rincian kerjasama yang telah ditandatangani. Masing-masing membuka kesempatan untuk saling mengunjungi. "Kami berharap Bapak [Sujarwanto] bisa berkunjung ke kampus kami sebelum atau pada bulan Desember tahun ini. Sekalian kami menggelar konferensi."
Sujarwanto, sebaliknya, mendesak tim JSVIAT untuk bisa mengunjungi Unesa dalam waktu terdekat, semisal Juli 2019. "Kami berharap tim Bapak berkenan hadir ke Unesa untuk memberikan pencerakan tentang pendidikan vokasional sebagaimana yang ada di JSVIAT."
Kerjasama baru ini menambah jumlah MoU yang telah ditandatangani sebelumnya. "Diharapkan, MoU ini semakin memperkuat tonggak perkembangan dan kemajuan Unesa di masa depan. Unesa semakin jaya," pungkas Sujarwanto.(mk)
Unesa Gandeng JSVIAT China demi Pendidikan Vokasional

22 June 2019