09 August 2022


Unesa.ac.id, SURABAYA-Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia (Perwosi) Jawa Timur menghelat upacara pembukaan “Gebyar Perwosi Jawa Timur 2022” di Lapangan Rektorat Universitas Negeri Surabaya (UNESA), Lidah Wetan, Surabaya pada Sabtu, 6 Agustus 2022. Acara tersebut diikuti sekitar 500 peserta jajaran Perwosi kota/kabupaten, dharma wanita dan komunitas organisasi.
Endah Purnomowati Nurhasan, M.Pd., Wakil Ketua II Perwosi Jawa Timur dalam laporannya mengatakan bahwa Perwosi turut bertanggung jawab dalam mensukseskan grand design olahraga Indonesia untuk mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olahraga melalui Gebyar Perwosi Jawa Timur 2022.
Dia menambahkan, dalam gebyar terdapat berbagai rangkaian kegiatan antara lain lomba senam kreasi Perwosi, lomba olahraga petan, lomba line dance dan diakhiri dengan rapat kerja Perwosi Jatim. Peserta Lomba senam kreasi diikuti 34 pengurus tingkat kota/kabupaten. Lomba olahraga petan diikuti 28 pengurus, sementara untuk line dance melibatkan sekitar 100 peserta dari sanggar ILDI (Ikatan Langkah Dansa Indonesia) se-Jawa Timur.
“Untuk rapat kerja Perwosi nanti diikuti sekitar 38 pengurus kota dan kabupaten. Dan saat ini Perwosi Jatim memberdayakan 20 orang sarjana penggerak olahraga masyarakat. Gebyar nanti akan berlangsung di sini (UNESA, red) 6-7 Agustus 2022,” terangnya.
Ketua Perwosi Jatim, Arumi Bachsin Emil Dardak, pada kesempatan itu berharap semangat gebyar bisa ditangkap masyarakat. Karena pada dasarnya Perwosi berdiri untuk dapat memasyarakatkan olahraga, menyehatkan dan memperbaiki pola hidup yang ada di masyarakat.
“Karena kami percaya bahwa olahraga itu tidak hanya untuk segelintir orang, tetapi untuk semua orang. Selama dua tahun pandemi, Perwosi mengadakan senam kreasi yang baru dan melakukan latihan sesuai cabor yang diikuti di rumah masing-masing dan baru hari ini bisa melakukan pertandingan secara langsung,” ujarnya.
Upaya tersebut dibuka secara simbolis dengan penembakan balon dan pelepasan burung merpati yang kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan Mars Patriot Olahraga. Lalu, diikuti performance atlet Wushu Surabaya, Karate Surabaya dan Line Dance ILDI yang meraih juara 1 pada FORNAS VI Kategori Usia 40 tahun ke atas. [HUMAS UNESA]
Penulis: Nabila Arum Hidayati
Editor: @zam Alasiah*